Jumat, 30 September 2011

PILIHAN ANAK

Pada Ibnu Majah yang saya kaji masih mengenai hukum. Kali ini bagaimana menghukumi seorang anak yang mana kedua orang tuanya berpisah. Beberapa hadits dibawah ini adalah hadits dari Ibnu Majah:


2351- حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عَمَّارٍ ، حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ ، عَنْ زِيَادِ بْنِ سَعْدٍ ، عَنْ هِلاَلِ بْنِ أَبِي مَيْمُونَةَ ، عَنْ أَبِي مَيْمُونَةَ ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى الله عَليْهِ وسَلَّمَ خَيَّرَ غُلاَمًا بَيْنَ أَبِيهِ وَأُمِّهِ ، وَقَالَ : يَا غُلاَمُ هَذِهِ أُمُّكَ وَهَذَا أَبُوكَ.

Dari Abu Huroiroh sesungguhnya Nabi SAW. menyuruh memilih pada seorang anak diantara bapaknya dan ibunya. Nabi bersabda “wahai anak! Ini Ibumu, dan ini Bapakmu”.

Yang digaris bawahi disini adalah perkataan Nabi ketika menghukumi. Hanya menyuruh memilih bapak dan ibu. Tidak ditambahi jika bersama bapak nanti bias xxx atau jika bersama ibu nanti bias zzz. Ddan lain sebagainya.

2352- حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ ، حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ ابْنُ عُلَيَّةَ ، عَنْ عُثْمَانَ الْبَتِّيِّ ، عَنْ عَبْدِ الْحَمِيدِ بْنِ سَلَمَةَ ، عَنْ أَبِيهِ ، عَنْ جَدِّهِ ، أَنَّ أَبَوَيْهِ اخْتَصَمَا إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى الله عَليْهِ وسَلَّمَ ، أَحَدُهُمَا كَافِرٌ , وَالآخَرُ مُسْلِمٌ ، فَخَيَّرَهُ فَتَوَجَّهَ إِلَى الْكَافِرِ ، فَقَالَ : اللَّهُمَّ اهْدِهِ ، فَتَوَجَّهَ إِلَى الْمُسْلِمِ ، فَقَضَى لَهُ بِهِ.

Dari Kakekya Abdul Hamid. Sesungguhnya kedua orang tuanya kakeknya Abdul Hamid bertengkar sehingga sampai pada Nabi SAW. salah satu dari keduanya kafir dan yang satunya muslim. Maka Nabi menyuruh anak (kakeknya Abdul Hamid) memilih pada orang tuanya. Maka anak itu menghadap pada yang kafir (ibunya). Dan Nabi berdoa “Ya Alloh tunjukanlah padanya” (didalam hati). Maka anak itu menghadap pada yang muslim (bapak). Maka Nabi menghukumi pada anak kepada yang islam.

Tambahan catatan hukum dari hadits-hadit yang lain yaitu jika anak berumur dibawah tujuh tahun maka anak tersebut adalah hak Ibunya dengan Bapaknya membiayai kehidupannya. Setelah lebih dari tujuh tahun maka anak sudah harus memilih ingin disauh siapa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Isi komentar teman-teman semua dengan kata-kata yang baik ya! semoga bermanfaat

Label